Setelah emotionally pop punked yang sukses dilaksanakan beberapa waktu lalu, kali ini ditempat yang sama kawan-kawan sudut Kota mengadakan lagi gigs lanjutan bertajuk riverside gigs #1 menggaet Suryanation sebagai sponsor utamanya dan pula sebagai bentuk konsistensi gerakan kolektif di Kandangan.
Kawan-kawan Sudut Kota memulai debut keduanya ini dengan langkah yang cukup istimewa, yaitu dengan mencoba mengajak band-band yang berasal dari luar daerah Kandangan untuk ikut meramaikan gigs yang bertempat di Kinane Coffe Kandangan tersebut.
Acara ini diadakan sabtu, 8 Juli 2023 ditandai dengan dimulainya performer pada pukul 16.20 WITA, dimana terdapat total 8 performer dari tempat berbeda yang ikut memberikan efek distorsi di Sudut Kota kali ini.
Pada opening act acara dimulai dengan band-band yang datang dari kejauhan yaitu ada outnoise asal Banjarbaru, Parang Death asal Banjarmasin dan Camaraderie asal Kandangan. Lalu pada evening session tidak kalah alunan distorsinya walaupun sempat terdapat sedikit pertukaran line up tapi acara tetap berjalan lancar. Tanda dibukanya evening session yaitu dengan ber-sadboy ria ala Lvnarosa asal Banjarbaru, dilanjutkan bernyanyi cadas bareng Gilas asal Tapin dan Sixfive'0 asal Banjarmasin. Sudah kencang bersama band-band sebelumnya acara ini diramaikan pula oleh band reggae asal Kandangan lalu ditutup sing a long bareng RCKA asal Banjarbaru.
“Termyata antusias yang cukup mengejutkan dari sisi saya sebagai penonton, lama tidak melihat acara acara seperti ini, semoga kawan kawan panitia dari Sudut Kota bisa terus berkarya membangkitkan nuansa baru melalui acara acara seperti ini”, ucap firman selaku penonton.
“Untuk Riverside Gigs pertama ini alhamdulillah berjalan dengan lancar, seru dan sangat layak dirayakan, terutama perihal stigma negatif tentang karakter kota kandangan yg juga berhasil terbantahkan. Secara pelaksanaan kami panitia merasa memang banyak hal yg perlu dipelajari lagi, banyak hal yg harus dibenahi, intinya kami ingin terus bertumbuh tinggi. Terimakasih banyak untuk semua yang terlibat baik pikiran maupun keringat. Pelan-pelan kita di Sudut Kota menyuarakan tentang luasnya arti sebuah kesenian, tentang bagaimana beragam bisa saling menggenggam”. jelas Aditya selaku ketua pelaksana.
----------------------
Writter : Gusti
Photo : Hasby & Faisal