Dok: Gowes Musiman |
Pandemi juga dijadikan sebagian besar orang untuk isi waktu kosong dengan kegiatan berolahraga. Dan sepeda sekarang menjadi alternatif berolahraga dari semua kalangan umur. Baik sepeda jenis apa saja, sekarang sudah
Terlepas dari pro dan kontra tentang berita pesepeda yang lagi marak di sosial media, Gowes Musiman hadir sebagai platform mengumpulkan kawan-kawan pesepeda di Banjarmasin. Berawal dari satu tongkrongan, mencoba gowes ke beberapa rute, akhirnya mereka berinisiatif untuk membuat satu wadah. Yang mana, Rabu, 22 Juli kemarin, mereka untuk pertama kali, membuat kegiatan mengumpulkan peseda untuk gowes bareng.
Rute yang diambil bisa terbilang pendek, karna kawan kawan belum mengetahui ketahanan fisik partisipan yang baru bergabung. Rute yang diambil adalah dari Universe Coffee - Jln. A. Yani - Jln. Gatot Subroto - Jln. Benua Anyar - Jln. Sultan Adam - Jln. Adhyaksa - dan check point di Bundaran Kayutangi. Lalu di sambung ke Jln. Brigjen Hasan Basri - Jln. S.Parman - Jln. Bali - dan kembali ke Universe Coffee, kata Kevin Sakti, salah 1 koordinator dari Gowes Musiman.
“Pastinya sebelum gowes dimulai, kita brifing bareng semua partisipan, untuk sharing cara bersepeda yang benar dalam berkelompok, agar tidak mengganggu pengguna lain, serta menggunakan protokol kesehatan.” tambah Kevin.
Dok: Gowes Musiman |
Kevin dan kawan-kawan juga berencana mengadakan kegiatan rutin seperti ini lagi, karena melihat antusiasme yang sangat baik. Terhitung ada lebih 70 orang lebih partisipan yang datang, kata seorang partisipan saat ditanya di Universe Coffee kemarin.
author: OLAN